Semakin lama, perkembangan teknologi
pun makin pesat. Dunia berubah dengan teknologi baru hampir setiap hari.
Smartphone, komputasi awan, atau tablet multi sentuh, semua inovasi ini
merevolusi hidup kita. Namun, ini baru permulaan.
Kabarnya, Disney sedang
mengembangkan sesuatu yang dapat mengubah teknologi layar touchscreen yang ada
sekarang ini. Dalam sebuah laporan yang diangkat oleh Phone Arena (08/10),
Disney akan mengembangkan teknologi touchscreen yang dapat memunculkan tekstur
dari apa yang terlihat di layarnya. Seperti contohnya ketika pada layar
menampilkan permukaan yang kasar, maka ketika penggunanya meraba layar
tersebut, dia akan merasakan sensasi seperti sedang meraba permukaan yang kasar
seperti pada aslinya.Untuk membuatnya.
Disney menggunakan
teknologi electrovibration yang dapat menciptakan elektrik statis dengan fungsi
untuk 'membohongi' saraf pada jari atau kulit manusia agar dapat memunculkan
sensasi seperti sedang memegang, menyentuh atau meraba sesuatu yang bertekstur
asli.
Salah satu alasan banyak orang telah
ragu-ragu untuk transisi ke ponsel touchscreen-satunya adalah bahwa mereka suka
merasakan fisik dari tombol sehingga mereka dapat mengoperasikan ponsel mereka
dengan input visual minimal. Namun, teknologi electrovibration memberikan
pengguna ini yang terbaik dari kedua dunia. Mereka akan dapat merasakan tombol
tetapi memiliki semua keuntungan dari layar sentuh besar.
Teknologi Electrovibration
Teknologi
Electrovibration akan mengubah pengalaman touchscreen mobile secara dramatis.
Anda akan bisa merasakan berbagai jenis tekstur.
Pengalaman
belanja online akan pergi lebih tinggi. Bayangkan belanja pakaian secara online
tanpa mengkhawatirkan tekstur dan kualitas kain.
Kemajuan ini
juga dapat menyebabkan tren menguntungkan secara sosial. Misalnya, orang buta
bisa menggunakannya untuk Braille, dan mengakses smartphone seperti orang lain.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar